Lihat, Dengar dan Hidup Buku 6: YESUS - Sebagai Guru dan Tabib
Samenvatting: From Matthew and Mark. 24 sections. It has a picture book to go along with the recording.
Scriptnummer: 423
Taal: Indonesian
Thema: Sin and Satan (Deliverance, Light/Darkness, Sin, disobedience); Christ (Son of God, Life of Christ, Authority, Jesus, Our Shepherd); Eternal life (Salvation, Broad & Narrow Ways); Character of God (Grace and Mercy, Nature, character of God, Word of God (the Bible), Power of God / Jesus); Living as a Christian (Prayer, petition, Obedience, Forgiveness, Faith, trust, believe in Jesus, Children of God, Assurance, Spiritual Life, Christian values); Bible timeline (End Time, Second Coming, Gospel, Good News); Problems (Evil Spirits, demons, Sickness, Problems, troubles, worries)
Gehoor: General
Doel: Teaching
Kenmerke: Monolog; Bible Stories; Extensive Scripture
Toestand: Approved
De scripts dienen als basis voor de vertaling en het maken van opnames in een andere taal. Ze moeten aangepast worden aan de verschillende talen en culturen, om ze zo begrijpelijk en relevant mogelijk te maken. Sommige termen en begrippen moeten verder uitgelegd worden of zelfs weggelaten worden binnen bepaalde culturen.
Tekst van het script
Pendahuluan
Saudara sekalian, marilah kita mengenal Guru terbesar yang pernah hidup, namaNya adalah Yesus. Melalui cerita-cerita berikut ini, kita akan mengenal Yesus Kristus. Dengarkan kaset ini sambil melihat gambar-gambar dalam buku. Kalau saudara mendengar musik, bukalah buku bergambar ke halaman berikutnya. Mari kita mulai.
Gambar 1: YESUS, GURU KITA YANG TERBESAR
Matius 5:1
Pada gambar ini kita melihat Yesus sedang mengajar tentang Allah kepada orang banyak, yaitu satu-satunya Allah yang benar dan yang telah menciptakan kita semua. Allah sangat mengasihi semua orang. Tetapi semua orang sudah terpisah jauh dari Allah karena semuanya sudah berbuat jahat atau berbuat dosa.
Yesus datang dari Allah, maka Ia mengetahui segala sesuatu tentang Allah. Yesus mengajar orang banyak melalui cerita-cerita. Ia mengajarkan bagaimana mengenal Allah dan kembali kepada Allah yang benar.
Saudara sekalian dengarkanlah, saya akan menceritakan beberapa cerita yang sudah diajarkan oleh Yesus.
(Musik).
Gambar 2: DUA BUAH RUMAH
Matius 7:24-27
Yesus menceritakan tentang dua buah rumah seperti yang kita lihat pada gambar ini. Satu buah rumah dibangun di atas batu, sehingga pondasinya kuat. Ketika diserang angin kencang dan hujan, rumah itu tidak roboh.
Rumah yang satu lagi dibangun di atas pasir. Ketika angin kencang dan hujan datang, maka rumah itu roboh. Lihatlah, rumah itu rusak dan hanyut oleh banjir.
Yesus berkata bahwa orang yang bijaksana sama seperti orang yang membangun rumah di atas batu. Kita juga harus membangun kehidupan kita di atas pondasi yang kuat. Pondasi yang kuat untuk kehidupan kita adalah percaya dan taat pada ajaran-ajaran Tuhan Yesus. Jika kita taat pada ajaran Allah, maka kehidupan kita tidak dapat dihancurkan oleh iblis, bahkan sampai setelah kematian. Kita juga tetap kuat meskipun terjadi banyak masalah (badai) dalam kehidupan.
(Musik).
Gambar 3: TERANG HARUS KELIHATAN
Matius 5:14-16
Dua orang dalam gambar ini memiliki lampu. Satu orang sedang mengangkat lampunya keatas sehingga lampunya dapat menerangi setiap orang dalam rumah yang gelap itu. Satu orang lagi sedang menyembunyikan lampunya di dalam tempayan. Tentu saja lampu itu tidak bisa memancarkan terangnya karena ditaruh di dalam tempayan.
Begitu juga, Yesus disebut Terang bagi dunia, karena Ia menunjukkan jalan menuju Allah.
Yesus mengajarkan supaya kita harus bersedia menolong orang lain yang membutuhkan pertolongan. Jika kita menolong orang lain dan menceritakan tentang Tuhan Yesus kepada mereka, mereka juga dapat menemukan jalan menuju Allah.
Kita harus menjadi terang bagi orang lain. Melalui perbuatan dan cara hidup kita yang baik akan menolong orang lain untuk percaya kepada Yesus. Perlihatkanlah terang itu kepada semua orang.
(Musik).
Gambar 4: BALAS DENDAM
Matius 5:38-42
Coba lihat, ada seorang tentara Romawi yang kejam sedang memukul seorang Yahudi. Tentara ini juga telah mencuri jubah orang itu. Apakah orang Yahudi itu akan membalas? Apa yang harus dilakukannya?
Yesus sudah mengajarkan: "Jangan membalas dendam terhadap orang yang berbuat jahat kepadamu. Jika orang menampar pipi kananmu, biarkanlah dia menampar pipi kirimu juga." Kalau seseorang menyakiti orang lain, seharusnya dia dihukum. Hal ini memang benar. Tetapi firman Allah: hanya Allah yang boleh menghakimi orang yang melakukan perbuatan jahat, bukan kita. Allah pasti akan menghukum semua orang yang jahat. Mungkin Allah menghukum mereka sewaktu mereka masih hidup, atau menghukum mereka di neraka sesudah kematian. Allah tidak senang kita membalas dendam. Kita harus menyerahkan kepada Allah yang akan menghukum mereka yang berbuat jahat.
(Musik).
Gambar 5: BERDOA
Matius 6:5-15
Dalam gambar ini ada dua orang sedang berdoa atau berbicara dengan Allah. Satu orang berdiri di pinggir jalan sambil mengulang-ulang doanya. Ia ingin dilihat dan dipuji orang. Orang ini adalah orang munafik. Allah tidak akan mendengar doa yang seperti ini. Yesus berkata, kalau kita mau berdoa, kita harus masuk ke dalam kamar atau tempat yang tersembunyi.
Satu orang lagi sedang berdoa di dalam rumahnya. Hanya Allah yang tahu, orang lain tida ada yang melihat dia. Ia rendah hati, dan sungguh-sungguh waktu berbicara kepada Allah. Allah mendengar dan menjawab doa seperti ini. Kita seharusnya memuliakan Allah dalam doa. Kita dapat memohon agar Allah menyelamatkan kita dari dosa, iblis dan yang jahat. Disamping berdoa untuk keperluan kita sendiri, kita juga harus berdoa untuk orang lain.
(Musik).
Gambar 6: ORANG JAHAT DIANTARA ANAK-ANAK ALLAH
Matius 13:24-30,36-43
Dalam gambar ini adalah orang-orang jahat. Mereka sedang menabur benih ilalang di sebuah ladang yang baru ditanam dengan benih yang baik, karena mereka adalah musuh dari pemilik ladang. Pemilik ladang tidak dapat mencabut ilalang itu, karena kalau ia mencabutnya maka akan merusak tanaman yang baik juga. Ia harus menunggu sampai waktu panen, baru ia dapat memisahkannya.
Allah berlaku seperti pemilik ladang itu juga dengan tidak melarang iblis menanamkan orang jahat diantara anak-anak Allah di dunia. Tetapi bila waktunya tiba, Yesus akan datang dan Ia memisahkan iblis dan segala yang jahat dari mereka yang percaya dan mengikuti Allah. Iblis dan yang jahat akan dilemparkan ke dalam api neraka. Yesus akan mengumpulkan semua orang yang percaya supaya tinggal bersama Allah di surga.
(Musik).
Gambar 7: ANAK-ANAK ALLAH
Matius 18:1-6, 19:13-15
Suatu hari banyak orang membawa anak-anak mereka kepada Yesus. Mereka ingin agar Yesus menjamah anak-anak itu dan berdoa kepada Allah bagi mereka. Murid-murid Yesus mencoba untuk menyuruh anak-anak itu pergi. Tetapi Yesus melarang murid-muridNya, dan berkata: "Biarkanlah anak-anak itu datang kepadaKu dan jangan melarang mereka, karena Kerajaan Allah adalah bagi orang-orang seperti mereka." Kemudian Yesus berkata kepada murid-muidNya: "Jika kalian tidak berubah dan tidak mempunyai sikap seperti anak-anak itu, kalian tidak akan masuk ke dalam kerajaan Allah. Orang yang merendahkan dirinya seperti seorang anak, dialah yang tebesar dalam kerajaan Allah. Mereka yang sombong dan menganggap dirinya orang besar, tidak dapat menjadi pengikut Yesus yang benar.
(Musik).
Gambar 8: DOMBA YANG HILANG
Matius 18:21-35
Lihatlah dalam gambar ini, Yesus bercerita tentang domba yang hilang.
Ada seorang yang mempunyai 100 ekor domba. Satu ekor dari dombanya itu pergi sendiri meninggalkan kawanannya dan akhirnya tersesat. Maka pemilik domba itu meninggalkan dombanya yang 99 ekor dan pergi mencari seekor yang hilng itu. Ketika ia menemukan dombanya yang hilang itu, ia gembira sekali dan bahkan lebih gembira atas dombanya yang seekor itu daripada atas 99 ekor yang tidak hilang.
Begitu juga Allah, Ia tidak menghendaki seorangpun hilang karena mengikuti jalan iblis. Yesus disebut gembala yang baik. Yesus datang untuk mencari dan menyelamatkan orang-orang yang tersesat, sama seperti gembala tadi mencari dombanya. Yesus bersedia memberikan nyawaNya untuk menyelamatkan kita dari dosa, dari iblis dan dari hukuman neraka.
(Musik).
Gambar 9: MENGAMPUNI ORANG LAIN
Matius 18:21-35
Dengarkanlah!
Suatu hari seorang raja menemukan bahwa satu orang dari hambanya berhutang kepadanya dalam jumlah yang sangat besar, sampai jutaan rupiah. Hamba itu tidak akan bisa membayarnya kembali. Maka Raja memerintahkan agar hamba itu serta keluarganya harus dijual sebagai budak. Kemudian hamba itu memohon dengan sangat agar raja memberi dia waktu lagi untuk membayar hutangnya. Raja merasa kasihan melihat hamba itu, maka raja mengampuninya dan menghapuskan semua hutangnya.
Tetapi apa yang terjadi setelah itu? Lihat dalam gambar ini, hamba itu keluar dan bertemu dengan orang yang berhutang kepadanya dalam jumlah yang kecil sekali (hanya ratusan rupiah). Ia mencekik orang itu dan memaksa dia untuk membayar utangnya. Kemudian ia memasukkan orang itu ke dalam penjara karena tidak bisa membayar hutangnya dengan cepat. Hamba yang lain menceritakan peristiwa itu kepada raja. Raja sangat marah, lalu ia memasukkan hamba yang jahat itu ke dalam penjara untuk selamanya.
Allah akan mengampuni kita dari segala kesalahan yang telah kita perbuat, tetapi kita juga harus mengampuni semua orang yang bersalah kepada kita.
(Musik).
Gambar 10: KEMURAHAN ALLAH
Matius 20:1-16
Seorang pemilik tanah mencari orang untuk bekerja di ladangnya. Sebagai upah bekerja sehari penuh, mereka setuju dibayar masing-masing satu uang perak. Pada petang hari orang-orang yang bekerja itu datang untuk menerima upahnya. Tetapi lihatlah! Orang yang pertama diberi upah adalah orang yang bekerja pada petang hari. Ia baru bekerja sedikit tetapi ia menerima satu uang perak juga, sama seperti upah orang yang bekerja sehari penuh.
Orang yang kedua adalah orang yang baru bekerja setengah hari.
Orang yang terakhir adalah orang yang telah bekerja sehari penuh.
Mereka semua menerima upah yang sama. 0rang yang telah bekerja sehari penuh menggerutu karena mereka tidak mendapat upah lebih banyak. Padahal pemilik ladang telah membayar upah mereka seperti persetujuan sebelumnya.
Yesus mengajarkan bahwa demikian juga dengan Allah. Allah selalu adil. Tetapi Allah juga baik hati dan pemurah. Allah memberikan kehipan kekal kepada semua orang yang mengikut Yesus. Itu adalah pemberian dari Allah yang tidak dapat diusahakan sendiri atau diperoleh karena pekerjaan yang kita lakukan untuk Allah.
(Musik).
Gambar 11: BERJAGA-JAGALAH
Matius 25:1-13
Yesus bercerita tentang sepuluh orang gadis yang sedang menantikan pesta pernikahan dimulai. Lima diantaranya adalah gadis bijaksana, tetapi lima orang yang ada dalam gambar ini adalah gadis bodoh.
Pada waktu yang tidak disangka-sangka pengantin pria datang pada tengah malam. Gadis-gadis yang bijaksana selalu siap menyambutnya, mereka telah menyiapkan banyak minyak untuk pelita mereka. Mereka menyalakan lampu mereka dan masuk bersama-sama pengantin pria ke tempat pesta.
Gadis-gadis yang bodoh kehabisan minyak pelita mereka, maka mereka harus pergi untuk membeli minyak. Sementara mereka pergi, pintu sudah ditutup. Gadis-gadis yang bodoh dan berseru: "bukalah pintu bagi kami." Tetapi pengantin pria menjawab: "Tidak bisa.., Aku tidak mengenal kalian!"
Yesus sekarang ada di surga, tetapi suatu hari nanti Ia akan datang kembali pada waktu yang tidak disangka-sangka. Yesus akan membawa semua orang percaya yang sudah siap untuk ikut bersama-sama dengan Dia di surga. Berjaga-jagalah menantikan kedatangan Yesus, karena kita tidak tahu kapan waktunya.
(Musik).
Gambar 12: HAMBA YANG TIDAK SETIA
Matius 25:14-30
Seorang kaya yang terpandang sedang bepergian untuk waktu yang lama. Sebelum ia pergi, hamba-hambanya dipercayakan untuk menggunakan sebagian dari uangnya untuk berusaha.
Hamba yang pertama diberi 5 mata uang. Ia pergi berdagang dan memperoleh untung 5 mata uang lagi untuk tuannya.
Hamba yang kedua diberi 2 mata uang. Ia juga mengusahakan uangnya dan mendapat untung 2 mata uang lagi untuk tuannya.
Hamba yang ketiga diberi 1 mata uang. Berbeda dengan hamba yang lain, ia menyembunyikan uang itu. Padahal uang itu milik tuannya yang dipercayakan kepadanya. Ia tidak mengusahakan uang itu, dan tidak mendapat untung dari uang itu. Pada waktu tuan mereka kembali, mereka mendapat hadiah dari tuan itu. Tetapi hamba yang menyembunyikan uangnya, ia dimarahi oleh tuannya karena ia malas sekali. Tuan itu mengusir hamba yang malas tersebut keluar dari rumahnya.
Bagaimana supaya kita siap untuk menyambut kedatangan Tuhan Yesus kembali? Yesus ingin agar kita setia bekerja bagiNya sampai Ia datang kembali. Ia ingin agar kita mengasihi dan menolong orang lain, serta mengajak mereka untuk percaya dan mengikut Yesus. Kelak pada saat Ia datang kembali, Ia akan berkata kepada kita: "Bagus…, masuklah dan ikut dalam kebahagiaan Tuanmu."
(Musik).
Gambar 13: YESUS DIBAPTIS
Markus 1:4-11
Dalam gambar ini kita melihat apa yang terjadi sebelum Yesus mulai mengajar.
Orang yang bersama dengan Dia di sungai adalah Yohanes. Yohanes sudah mengetahui bahwa pada suatu hari Yesus yang berasal dari Allah akan datang. Karena itu Yohanes memperingatkan orang-orang Yahudi bahwa mereka harus berbalik dari jalan mereka yang jahat dan bersiap untuk mengikut Yesus. Orang-orang yang percaya pada perkataan Yohanes, dibaptis dengan air. Mereka melakukan hal ini sebagai tanda bahwa mereka mau mengubah cara hidup mereka dan mulai hidup berkenan kepada Allah.
Tetapi Yesus juga datang kepada Yohanes. Padahal Yesus tidak pernah melakukan hal-hal yang tidak berkenan kepada Allah. Pada waktu Yohanes membaptis Yesus, ada kejadian yang menakjubkan. Langit terbuka dan Roh Kudus dari Allah turun keatas Yesus dalam bentuk burung merpati. Lalu terdengarlah suara Allah dari surga, "Engkaulah Anak yang Kukasihi…!" Hal ini untuk menyatakan bahwa Yesus berasal dari Allah. (Ctt: Untuk daerah Islam lebih baik tidak memakai istilah "Anak").
Sejak waktu itu Yesus melakukan banyak mujizat, untuk memperlihatkan kepada orang-orang bahwa Ia diutus dari Allah untuk menyelamatkan manusia.
(Musik).
Gambar 14: YESUS MEMANGGIL MURID-MURID
Markus 1:14-20
Yesus memerlukan orang lain untuk menolong Dia dalam pelayananNya. Ia ingin mengajar orang-orang tersebut mengenai Allah supaya mereka dapat juga mengajarkan hal itu kepada orang lain. Suatu hari, ketika Yesus berjalan di tepi danau, Ia melihat orang-orang sedang menangkap ikan. Nama mereka adalah Petrus dan Andreas. Yesus berkata kepada mereka, "Mari ikutlah Aku dan Aku akan mengajar kalian menjala orang." Lalu merekapun segera meninggalkan jala mereka dan mengikut Yesus.
Kemudian Yesus memanggil Yakobus dan Yohanes. Mereka juga taat dan mengikut Yesus.
Yesus memilih 12 orang dari pengikutNya untuk dijadikan murid-muridNya (penolong yang khusus). Mereka menyaksikan mujizat-mujizat yang luar biasa yang Yesus lakukan. Jika kita taat kepada Yesus dan mengikut Dia, kita juga dapat menjadi murid-muridNya.
(Musik)
Gambar 15: MANUSIA DISEMBUHKAN
Markus 1:40-45
Suatu hari, ada seorang yang berpenyakit kusta datang kepada Yesus. Ia berlutut di hadapan Yesus dan memohon, "Kalau Engkau mau, Engkau dapat menyembuhkan aku." Orang lain merasa takut berada dekat orang ini karena penyakitnya itu, tetapi Yesus merasa kasihan kepadanya. Yesus mengulurkan tanganNya dan menjamah dia serta berkata, "Aku mau, jadilah engkau sembuh!" Seketika itu juga sembuhlah orang itu dari penyakitnya. Ia begitu gembira sehingga ia menceritakannya kepada setiap orang.
Dosa adalah seperti penyakit rohani. Dosa membuat kita terpisah dari Allah (sama seperti penyakit orang itu memisahkan dia dari orang lain). Tetapi jika kita datang kepada Yesus, Ia akan menyucikan kita dari semua dosa.
(Musik).
Gambar 16: SEORANG LUMPUH BERJALAN
Markus 2:1-12
Suatu hari Yesus sedang mengajar dalam sebuah rumah mengenai Allah kepada orang-banyak. Lalu datanglah empat orang yang membawa seorang yang lumpuh kepada Yesus. Tetapi karena banyaknya orang, mereka tidak dapat masuk ke dalam rumah. Maka mereka naik dan membuka atap rumah itu.
Lihatlah! Mereka sedang menurunkan orang itu melalui atap rumah, tepat didepan Yesus. Yesus melihat iman mereka kepadaNya, lalu Ia berkata kepada orang yang lumpuh itu, "AnakKu dosamu sudah diampuni."
Beberapa ahli agama menjadi marah pada saat mereka mendengar hal itu. Kata mereka: "Hanya Allah yang dapat mengampuni dosa." Mereka tidak mengerti bahwa Yesus adalah Allah.
Kemudian Yesus berkata kepada orang lumpuh itu, "Bangunlah, angkatlah tilammu dan pulanglah kerumahmu !" Orang itu langsung sembuh. Ia bangkit, mengambil tilamnya dan berjalan pulang. Betapa senangnya dia sudah disembuhkan, tetapi lebih senang lagi bila Allah mengampuni dosa-dosa kita sehingga kita memperoleh hidup yang kekal.
(Musik)
Gambar 17: TANGAN YANG LUMPUH DAN HATI YANG KERAS
Markus 3:1-6
Disini kita melihat Yesus berada di rumah ibadat. Para pemuka agama juga ada di situ. Hari itu merupakan hari yang khusus dalam tiap-tiap minggu bagi orang Yahudi, yaitu hari untuk menyembah Allah. Mereka tidak boleh bekerja pada hari itu.
Di rumah ibadat itu ada seorang yang tangannya lumpuh sebelah. Para pemuka agama memperhatikan Yesus kalau-kalau Ia akan menyembuhkan orang itu. Mereka ingin menyalahkan Yesus kalau tidak mentaati hukum orang Yahudi. Karena itu Yesus bertanya kepada mereka, "Menurut agama, apakah yang boleh kita perbuat pada hari ini? Menolong atau menyakiti orang ?" Para pemimpin agama itu tidak berkata apa-apa. Hati mereka begitu keras. Lalu Yesus berkata kepada orang yang sakit itu, "Ulurkanlah tanganmu!" Ia mengulurkan tangannya dan menjadi sembuh.
Kita harus selalu menyembah Allah, tetapi Allah berfirman bahwa kita juga harus mengasihi dan memperhatikan orang-orang lain.
(Musik).
Gambar 18: YESUS MEMBUAT ANGIN RIBUT TENANG
Markus 4:35-41
Dalam gambar ini kita melihat Yesus bersama murid-muridNya di dalam sebuah perahu. Mereka sedang membawa Dia ke seberang danau yang besar.
Tiba-tiba bertiuplah angin kencang sekali. Air mulai masuk ke dalam perahu dan perahu itu hampir tenggelam.
Yesus sedang tidur di bagian belakang perahu itu. Murid-muridNya membangunkan Dia dan berkata, "Guru, apakah Engkau tidak peduli kalau kami akan binasa?" Yesus bangun dan berkata kepada angin dan ombak: "Diam! Tenanglah!." Dengan segera angin ribut itupun menjadi reda.
Kemudian kata Yesus kepada murid-muridNya, "Mengapa kalian begitu takut? Tidakkah kalian percaya kepadaKu?" Murid-muridNya begitu takjub dan berkata, "Siapakah Dia? Sehingga angin dan ombakpun taat kepadaNya?"
Kita mengetahui bahwa Yesus adalah Allah. Kita tidak perlu takut, karena kuasa Yesus lebih besar daripada kekuatan alam dan lebih besar dari kuasa roh-roh yang lain. Kita dapat mempercayai Yesus yang melindungi kita dan memberikan damai, ketentraman pada waktu kita mengalami kesulitan. (Musik).
Gambar 19: SEORANG WANITA DISEMBUHKAN
Markus 5:25-34
Dapatkan saudara melihat seorang wanita ditengah-tengah orang banyak ini? Ia menderita penyakit pendarahan selama 12 tahun. Ia mendengar bahwa Yesus dapat menyembuhkan orang sakit. Maka ia berpikir dalam hatinya, "Jika aku menyentuh jubahNya saja, pasti aku sembuh." Maka wanita itu menyentuh jubah Yesus dan seketika itu juga sakit pendarahannya berhenti.
Yesus mengetahui bahwa ada kekuatan yang keluar dari diriNya. Yesus bertanya: "Siapa yang menyentuh jubahKu?" Ada banyak orang di sekeliling Yesus, tetapi wanita itu tahu bahwa Yesus sedang menanyakan dirinya. Lalu ia sujud dihadapan Yesus sambil ketakutan. Ia menceritakan bagaimana ia telah disembuhkan. Yesus berkata kepadanya, "Imanmu telah menyembuhkan engkau, pergilah dengan selamat."
Yesus mengetahui hal-hal yang kita sembunyikan dari orang lain. Datanglah kepada Yesus dan percaya bahwa Ia juga dapat menolong saudara.
(Musik).
Gambar 20: ANAK YANG MATI HIDUP KEMBALI
Markus 5:22-24, 35-43
Yesus sedang dalam perjalanan menuju rumah seorang yang bernama Yairus. Yairus adalah seorang yang sangat penting. Anak perempuannya sedang sakit keras. Tetapi sebelum Yesus tiba anak itu sudah meninggal. Yesus berkata kepada Yairus, "Jangan takut, tapi percayalah." Yesus minta supaya Yairus percaya bahwa Ia dapat menyembuhkan anak perempuannya. Orang-orang dirumahnya sedang berduka. Yesus hanya membawa Yairus dengan istrinya serta tiga muridNya masuk ke kamar dimana anak yang sudah meninggal itu dibaringkan. Yesus memegang tangan anak itu dan berkata kepadanya, "Anak perempuan, Aku berkata kepadamu, bangunlah!" Anak perempuan itu segera bangun dan berjalan, dan mereka memberi dia makan.
Yesus memiliki kuasa atas kematian. Orang-orang yang percaya kepadaNya dan mengikut Dia tidak perlu takut mati.
(Musik).
Gambar 21: IMAN SEORANG ASING
Markus 7:24-30
Suatu hari seorang wanita asing (wanita Kanaan) datang kepada Yesus. Anak perempuannya dirasuk roh jahat. Ia memohon agar Yesus mengusir roh jahat itu. Yesus mengatakan bahwa Ia datang untuk menolong orang-orang Yahudi terlebih dahulu. Ia berkata bahwa jika Ia menolong orang-orang asing terlebih dahulu daripada orang-orang Yahudi, itu sama halnya dengan memberi makan anjing lebih dulu sebelum memberi makan anak-anak. Wanita itu berkata kepadaNya,"…tetapi anjing-anjing juga mendapat makanan dari sisa-sisa yang dijatuhkan anak-anak dari meja."
Maka Yesus menjawab, "Engkau memiliki iman yang besar, engkau akan mendapat apa yang engkau minta." Lalu ia pulang ke rumahnya dan mendapati bahwa roh jahat itu telah keluar dari tubuh anaknya.
Yesus mengasihi orang-orang dari berbagai suku. Ia ingin agar kita menaruh kepercayaan kepadaNya dan dibebaskan dari kuasa iblis.
(Musik).
Gambar 22: SEORANG TULI MENDENGAR
Markus 7:31-37
Beberapa orang membawa seorang laki-laki kepada Yesus. Orang itu tuli sejak lahirnya sehingga ia tidak dapat berbicara dengan baik. Yesus membawa orang itu keluar dari antara orang banyak. Lalu Ia memasukkan jariNya ke telinga orang itu. Kemudian Ia meludah dan menjamah lidah orang itu. Yesus menengadah ke langit dan berkata kepada orang itu, "Terbukalah!" Seketika itu juga orang itu dapat mendengar dan berbicara dengan jelas. Orang-orang merasa takjub dan berkata, "Yesus membuat semuanya menjadi baik. Bahkan Ia membuat orang tuli mendengar dan orang bisu berbicara."
Yesus dapat membuka telinga-telinga kita juga sehingga kita dapat mendengar dan mengerti Firman Allah. Ia dapat memberi kita kata-kata untuk berbicara tentang Allah dan untuk memuji Dia sebagaimana seharusnya kita lakukan.
(Musik).
Gambar 23: YESUS MEMBUAT ORANG BUTA MELIHAT
Markus 8:22-26
Dalam gambar ini kita melihat seorang yang buta. Yesus menuntun orang itu keluar dari kampungnya. Ia meludah ke mata orang itu dan bertanya kepadanya, "Apakah engkau melihat sesuatu?' Aku melihat orang-orang, mereka seperti pohon-pohon yang sedang berjalan-jalan." Lalu Yesus menjamah mata orang itu sekali lagi. Maka orang itu dapat melihat dengan jelas. Betapa senangnya orang itu melihat Yesus (mengenal Yesus). Kita juga sangat senang karena bisa mengenal Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat kita. Yesus dapat membuat kita melihat dan mengerti FirmanNya dengan jelas.
(Musik)
Gambar 24: KUASA YESUS ATAS IBLIS
Markus 9:14-31
Seorang laki-laki membawa anaknya kepada murid-murid Yesus. Ia memohon agar mereka mengusir roh jahat yang ada dalam anaknya. Tetapi murid-murid tersebut tidak dapat melakukan hal itu. Kemudian Yesus datang. Pada waktu roh jahat itu melihat Yesus, roh itu membuat anak kejang-kejang. Ia jatuh ke tanah dan berguling-guling dan mulutnya berbusa. Ayahnya sudah tipis harapan bahwa Yesus dapat menolong anaknya itu. Tetapi Yesus berkata," Segala sesuatu mungkin bagi orang yang percaya." Pada waktu orang banyak itu mulai datang berkerumun, Yesus berkata kepada roh jahat itu," Keluarlah dari padanya dan jangan sekali-kali masuk lagi ke dalamnya! Roh itu berteriak dan keluar dari anak itu.
(Pause/diam sejenak)
Tidak lama sesudah semua hal itu terjadi, pemimpin-pemimpin Yahudi membunuh Yesus. Tetapi pada saat itu pula, Yesus melakukan mujizat yang paling besar. Ia bangkit dari kematian. Ia mengalahkan iblis dan maut selama-lamanya. Yesus lebih besar dari segala roh dan dewa-dewa di dunia ini dan Ia memiliki kuasa yang jauh melebihi semuanya. Karena Yesus adalah satu-satunya Allah yang benar. (Musik)